 |
| foto dari GOOGLE |
Dulu, tidak pernah benar-benar memasukinya ..
Hanya bermain-main di area depannya saja ..
Dan kini benar-benar masuk kedalamnya ..
Tanpa dapat menolak tuntunan tangan kekar itu ..
Menjajali satu persatu dengan asyik dan nikmat ..
Sudah kehabisan napas, tapi masih tetap asyik menjajali ..
Suara masing-masing penjaga stand yang berseru ..
"jangan pergi dek, tetap main disini. nanti dikasih koin lagi."
membuat semakin tidak bisa pergi karena semakin mereka meminta semakin senang bermain ..
Semakin mereka merintih, cengiran itu semakin lebar, lebih tepatnya seringai ..
Dan semakin terasa nikmat bagai klimaks yang tidak berkesudahan ..
Seperti layaknya anak kecil berjalan sambil berpegang tangan ..
Mengikuti tuntunan tangan kekar itu ..
Kata maaf pun tidak lagi terucap untuk penjaga stand yang merintih ..
Bahkan rasa penyesalan atas kecewa mereka ketika berpindah stand pun tidak ada ..
Isak tangis mereka tidak sedikitpun menyentuh nurani yang sudah membeku ..
Dan terus melanjutkan penjajalan yang pada akhirnya menjadi penjagalan ..
Penjagalan hati para penjaga stand yang selalu menyuguhkan kenikmatan semu ..
Tidak pernah nyata, tidak pernah tulus, dan selalu meminta imbalan, bahkan selalu memaksa .. sampai membuat terdesak ..
 |
| foto dari GOOGLE |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar